Pengalaman Seminar Proposal dan Sidang Tesis di Sains Komputasi ITB
Alhamdulillah, ternyata sudah pas dua tahun sejak saya post tulisan tentang “saya kuliah lagi”. Pada minggu lalu, saya mengakhiri masa-masa riweuh akhir perkuliahan dengan melaksanakan seminar proposal dan sidang tesis di ITB.
Begini ceritanya:
Pertengahan Mei 2023
Sebenarnya, SKS terkait proposal tesis sudah saya ambil pada
semester III lalu. Sedangkan penelitian tesisnya sendiri sudah “selesai”
pada semester lalu pula. Bahkan penelitiannya sudah dituliskan dalam
bentuk jurnal yang sedang di-submit ke salah satu anak publisher
Elsevier. Namun karena satu dan lain hal, pelaksanaan seminarnya
sendiri tertunda hingga semester IV sekarang. Oleh karena itu, tidak
ingin menunda lebih lama lagi, saya coba menjadwalkan seminar tersebut
pada awal bulan Juni.
Pertama-tama saya hubungin atasan saya di kantor dan beberapa rekan kerja untuk izin dan menginformasikan mengenai perkiraan jadwal seminar. Hal ini perlu untuk mengatur workload saya dan tim agar pas. hehe
Berikutnya saya coba hubungi para dosen pembimbing dan dosen penguji. Sebagai informasi, dosen penguji untuk seminar proposal tesis cukup satu orang doktor saja. Alhamdulillah, di ITB sudah tidak ada perkuliahan lagi pada bulan Juni sehingga saya bisa “memaksakan” tanggal yang saya sudah rencanakan kepada beliau-beliau tersebut.
Didapatlah kesepakatan bahwa pada Senin, 5 Juni 2023 pukul 09.00 saya akan menyelenggarakan seminar proposal tesis. Selanjutnya saya coba hubungi tim tata usaha Magister Sains Komputasi untuk menyiapkan ruangan dan dokumen-dokumen yang dibutuhkan.
Setelah itu, saya coba buat materi presentasinya secara perlahan dan seksama. Berhubung isinya hanya proposal, maka saya sampaikan latar belakang dari topik permasalahan yang diangkat ke dalam tesis. Oh iya, tidak lupa saya print materi presentasi untuk diberikan kepada audiens nanti.
5 Juni 2023
Saya berangkat ke Bandung dari Bekasi dengan travel selepas shubuh. Sampai di kampus jam 07.00 pagi. Setelah beberes ruangan dan menyiapkan dokumen yang ada, saya coba review lagi materi yang hendak dipresentasikan. Tiba pukul 09.00 seminar saya mulai.
Taken Candidly by Pak Saladin
Sayangnya salah satu dosen pembimbing saya (Bu Rieske) tidak bisa hadir karena alasan kesehatan. Alhamdulillah seminarnya berjalan seru. Sesi tanya-jawab yang terjadi berhasil membangkitkan semangat para audiens. Akibatnya saya ditodong untuk melakukan sidang tesis esok harinya.
Padahal saya sudah merencanakan agar sidang tesis dilakukan akhir bulan Juni saja. Kenapa? Karena ada dua luaran dari tesis saya, yakni: model optimisasi dan decision support system.
Model optimisasi sudah selesai dan memang sudah dijadikan jurnal
yang sedang di-submit. Sedangkan decision support system yang ada
sekarang baru sekedar berbentuk skrip di R. Agar mevvah, saya
memasang target untuk menjadikannya web apps menggunakan Shiny
(yakni mengawinkan shiny dengan
ompr). Web apps tersebut
yang belum saya buat.
Setelah negosiasi dengan dosen pembimbing dan dosen penguji, ditentukanlah hari Kamis, 8 Juni 2023 pukul 13.00 sebagai waktu sidang tesis saya.
Seketika itu juga ada beberapa tasks yang harus diselesaikan segera, apa saja?
- Mencari satu dosen penguji lagi. Prof. Sri (salah seorang dosen pembimbing saya) memberikan tiga nama kandidat dosen penguji. Setelah saya coba hubungi mereka satu-persatu, alhamdulillah ada seorang yang masih kosong jadwalnya di waktu tersebut.
- Menghubungi tim tata usaha untuk menyiapkan ruangan dan dokumen-dokumen yang diperlukan.
- Menghubungi atasan dan tim kantor bahwa saya akan mengambil cuti dadakan minggu ini untuk menyelesaikan sidang.
- Menghubungi nyonya. Ini yang paling penting karena dibutuhkan kolaborasi yang apik antara saya dan nyonya di rumah untuk mengurus semua urusan yang ada.
Pada pukul 15.00 saya bertolak kembali ke Bekasi. Di perjalanan saya coba atur strategi bagaimana dalam dua hari ke depan semua materi presentasi dan web apps bisa beres.
6 Juni 2023
Setelah mengantarkan anak-anak sekolah, saya mulai membuat materi
presentasi tesis. Untuk membuatnya, saya menggunakan
xaringan di R. Xaringan ini
adalah andalan saya sehari-hari dalam membuat report apapun di kantor.
Alhamdulillah materinya selesai di antara waktu magrib dan isya.
Sementara itu nyonya mengurus akomodasi untuk nanti Kamis - Jumat di Bandung. Nyonya ingin bisa datang menonton sidang tersebut.
7 Juni 2023
Setelah mengantarkan anak-anak sekolah (lagi), saya mulai membuat
shiny dari skrip optimisasi saya tersebut. Sebenarnya ini bukan
pertama kalinya saya mengawinkan shiny dengan ompr. Saya pernah
membuat shiny dari tulisan saya sebelumya terkait penjadwalan sekolah
tatap muka. Namun kali ini tentu lebih
rumit karena modelnya sendiri lebih rumit.
Saya tidak pernah merencanakan bahwa ini bisa akan selesai dalam waktu sehari tapi mau apa lagi kan?
Konon katanya kemampuan asli seseorang baru akan muncul saat kepepet.
Setelah ngoprek sana-sini, ternyata selepas ashar sudah selesai. Saya buat video demonya untuk keperluan sidang besok. Tidak lupa saya print lagi materi presentasi untuk para audiens.
Malamnya, anak-anak diungsikan ke rumah eyangnya karena mereka besok pagi masih harus berangkat sekolah. Terima kasih ya Pak Bu atas bantuannya. hehe.
8 Juni 2023: The day the earth stood still
Pukul 08.00 saya dan istri bertolak ke Bandung. Sepanjang perjalanan tidak ada hambatan berarti. Sesampainya di Bandung, saya mampir dulu ke Sari Sari untuk membeli snack dan makan siang untuk kami berdua. Saya sih sudah kehilangan nafsu makan pada saat itu.
Sesampainya di ITB pukul 11.30, saya siapkan ruangan dan dokumen-dokumen sementara nyonya makan siang dan shalat.
Pukul 13.00 pas sidang dimulai. Saya siapkan link zoom meeting karena ada beberapa rekan kantor dan rekan kuliah yang ingin menonton jalannya sidang.
Taken Candidly by Nyonya
Alhamdulillah semua dosen pembimbing bisa hadir pada saat itu. Oh iya, izinkan saya memperkenal tiga dosen pembimbing saya, yakni:
- Dr. Saladin Uttunggadewa merupakan dosen ketua pembimbing saya.
- Dr. Rieske Hadianti merupakan dosen yang in-charge dari awal hingga akhir dalam hal memodelkan masalah optimisasi.
- Prof. Sri Redjeki merupakan dosen yang men-supervisi proses submisi dan penelitian secara global.
Taken Candidly by Pak Agus via Zoom
Sidang beserta diskusinya berlangsung dengan sangat seru (menurut saya). Hehe. Sidang baru selesai pada pukul 14.30-an. Alhamdulillah tidak ada revisi apapun, saya hanya tinggal menyelesaikan urusan administrasi saja untuk bisa wisuda nanti.
Selepas sidang selesai, saya baru bisa makan siang dengan tenang. Hehe
Bonus
9 Juni 2023
Sebelum bertolak kembali ke Bekasi, saya dan nyonya menyempatkan diri datang ke rumah Bu Rieske untuk bersilaturahmi.
10 Juni 2023
Saya kembali lagi ke ITB pada Sabtu, 10 Juni 2023 karena ada dua agenda:
- Homecoming Ikatan Alumni pada pagi hari.
- Memberikan pelatihan bagi peserta big data challenge Satria Data ITB 2023.