Belajar Stepwise Regresi Linear Menggunakan R
Sepertinya tak henti-hentinya saya menulis artikel terkait regresi linear. Pembahasannya tiada ujungnya. Selalu ada hal baru atau kasus baru yang menarik untuk dibahas. Padahal metode regresi ini relatif sangat “tradisional” (alias jadul). Tulisan ini terinspirasi dari kasus yang dibahas di komunitas R Indo.
Kali ini saya akan membahas topik terkait stepwise linear regression. Apa itu? Adakalanya kita hendak memprediksi satu variabel dari satu atau beberapa variabel yang ada dalam data. Namun kita tidak tahu, variabel mana yang membuat model regresi yang paling akurat. Oleh karena itu, kita harus mencoba satu-persatu kemungkinan kombinasi variabel untuk dijadikan model lalu kita hitung akurasinya untuk kemudian dibandingkan.
Sebagai contoh, misalkan saya memiliki data sebagai berikut:
data
## mpg cyl disp hp drat wt qsec
## Mazda RX4 21.0 6 160.0 110 3.90 2.620 16.46
## Mazda RX4 Wag 21.0 6 160.0 110 3.90 2.875 17.02
## Datsun 710 22.8 4 108.0 93 3.85 2.320 18.61
## Hornet 4 Drive 21.4 6 258.0 110 3.08 3.215 19.44
## Hornet Sportabout 18.7 8 360.0 175 3.15 3.440 17.02
## Valiant 18.1 6 225.0 105 2.76 3.460 20.22
## Duster 360 14.3 8 360.0 245 3.21 3.570 15.84
## Merc 240D 24.4 4 146.7 62 3.69 3.190 20.00
## Merc 230 22.8 4 140.8 95 3.92 3.150 22.90
## Merc 280 19.2 6 167.6 123 3.92 3.440 18.30
## Merc 280C 17.8 6 167.6 123 3.92 3.440 18.90
## Merc 450SE 16.4 8 275.8 180 3.07 4.070 17.40
## Merc 450SL 17.3 8 275.8 180 3.07 3.730 17.60
## Merc 450SLC 15.2 8 275.8 180 3.07 3.780 18.00
## Cadillac Fleetwood 10.4 8 472.0 205 2.93 5.250 17.98
## Lincoln Continental 10.4 8 460.0 215 3.00 5.424 17.82
## Chrysler Imperial 14.7 8 440.0 230 3.23 5.345 17.42
## Fiat 128 32.4 4 78.7 66 4.08 2.200 19.47
## Honda Civic 30.4 4 75.7 52 4.93 1.615 18.52
## Toyota Corolla 33.9 4 71.1 65 4.22 1.835 19.90
## Toyota Corona 21.5 4 120.1 97 3.70 2.465 20.01
## Dodge Challenger 15.5 8 318.0 150 2.76 3.520 16.87
## AMC Javelin 15.2 8 304.0 150 3.15 3.435 17.30
## Camaro Z28 13.3 8 350.0 245 3.73 3.840 15.41
## Pontiac Firebird 19.2 8 400.0 175 3.08 3.845 17.05
## Fiat X1-9 27.3 4 79.0 66 4.08 1.935 18.90
## Porsche 914-2 26.0 4 120.3 91 4.43 2.140 16.70
## Lotus Europa 30.4 4 95.1 113 3.77 1.513 16.90
## Ford Pantera L 15.8 8 351.0 264 4.22 3.170 14.50
## Ferrari Dino 19.7 6 145.0 175 3.62 2.770 15.50
## Maserati Bora 15.0 8 301.0 335 3.54 3.570 14.60
## Volvo 142E 21.4 4 121.0 109 4.11 2.780 18.60
Saya hendak memprediksi mpg
dari variabel lainnya. Oleh karena itu
saya perlu membuat model regresi dengan kombinasi variabel tertentu
sehingga modelnya akurat.
Alih-alih mencobanya satu-persatu, saya akan menggunakan bantuan
library(olsrr)
untuk membuat semua kemungkinan model dari data
tersebut. Caranya cukup mudah, yakni:
model = lm(mpg ~ ., data = data)
olsrr::ols_step_all_possible(model) %>% as_tibble() %>% arrange(desc(rsquare)) %>% head(15)
## # A tibble: 15 × 14
## mindex n predictors rsquare adjr predrsq cp aic sbic sbc msep
## <int> <int> <chr> <dbl> <dbl> <dbl> <dbl> <dbl> <dbl> <dbl> <dbl>
## 1 63 6 cyl disp hp… 0.855 0.820 0.767 7 159. 72.0 171. 211.
## 2 57 5 cyl disp hp… 0.851 0.823 0.780 5.60 158. 69.8 168. 207.
## 3 58 5 cyl disp hp… 0.850 0.821 0.782 5.80 158. 70.0 168. 209.
## 4 59 5 disp hp dra… 0.849 0.820 0.767 6.02 158. 70.1 169. 211.
## 5 42 4 cyl disp hp… 0.849 0.826 0.791 4.07 156. 67.7 165. 203.
## 6 60 5 cyl hp drat… 0.848 0.819 0.772 6.20 159. 70.3 169. 212.
## 7 61 5 cyl disp dr… 0.847 0.818 0.769 6.34 159. 70.3 169. 213.
## 8 43 4 hp drat wt … 0.845 0.822 0.780 4.63 157. 68.1 166. 207.
## 9 44 4 cyl hp drat… 0.845 0.822 0.787 4.67 157. 68.2 166. 207.
## 10 45 4 cyl hp wt q… 0.844 0.821 0.784 4.80 157. 68.3 166. 208.
## 11 46 4 cyl disp wt… 0.844 0.821 0.784 4.86 157. 68.3 166. 209.
## 12 22 3 cyl hp wt 0.843 0.826 0.796 3.01 155. 66.1 163. 202.
## 13 47 4 cyl drat wt… 0.842 0.819 0.773 5.21 158. 68.6 167. 212.
## 14 23 3 cyl wt qsec 0.840 0.822 0.785 3.62 156. 66.6 164. 207.
## 15 48 4 disp drat w… 0.838 0.814 0.764 5.84 158. 69.1 167. 217.
## # … with 3 more variables: fpe <dbl>, apc <dbl>, hsp <dbl>
Kita dapatkan ada 15 model terbaik yang terbentuk. Dari semua model tersebut, kita bisa pilih model yang menghasilkan tertinggi sebagai model final kita.
if you find this post useful, support this blog by clicking the ads